Untuk
wanita kaya yang ingin menjadi salehah:
◼️ Bersyukurlah, kamu memiliki banyak hal yang tak
dimiliki orang lain. Jangan mengikuti orang-orang yang tidak mensyukuri apa
yang sudah dimiliki, tetapi selalu menyesali apa yang belum dicapai.
◼️ Dan bersikap
rendah hatilah, karena ia adalah tangga menuju kesuksesan, sedang sifat
sombong adalah tangga licin menuju kegagalan. Dan Jadilah wanita yang baik
hati, karena ia lebih baik daripada yang cuma bermahkota di kepala.
◼️ Ingatlah,
keagungan, keindahan, kecantikan bukan terletak pada fisik dan kehormatan, akan
tetapi terletak pada hati yang dan kepribadian yang berhias ilmu dan iman.
◼️ Kaya itu
tidak hanya menyimpan emas dan perak, dan memiliki harta berjalan dan
pekarangan, akan tetapi kekayaan hakiki adalah hati yang rela menerima apa saja.
◼️ Ketahuilah, harta yang paling menguntungkan ialah SABAR.
Teman yang paling akrab adalah AMAL. Pengawal peribadi yang paling waspada
DIAM. Dan ibadah yang paling indah tentunya KHUSYUK. Bahasa yang paling manis
SENYUM.
Untuk
wanita berpendidikan yang ingin menjadi salehah:
◼️ Hati yang penuh
syukur, bukan saja merupakan kebajikan yang terbesar, melainkan merupakan pula
induk segala kebajikan yang lain.
◼️ Hidup tak
selamanya putih, ia juga butuh warna lain yang akan menjadikannya indah kelak
meskipun itu warna yang menurut kita buruk. Ikhlaskan semuanya.
◼️ Ingatlah ungkapan
ini “Knowledge and skills are tools, the workman is character”
(Pengetahuan dan keterampilan adalah alat, yang menentukan sukses adalah
tabiat).
◼️ Bukan
kecerdasanmu, melainkan akhlakmulah yang akan mengangkatmu dalam kehidupan.
◼️ Bukan kejelitaan
wanita yang menjadi permata, karena kejelitaan wanita yang tiada berguna,
ibarat racun dalam kemurnian emas.
◼️ Pengetahuan
tidaklah cukup; kita harus mengamalkannya. Niat tidaklah cukup; kita harus
melakukannya.
Untuk
wanita berprestasi yang ingin menjadi salehah:
◼️ Jika kamu terpaku dengan prestasimu di masa lalu, maka kamu takkan mampu
berkembang lebih jauh.
◼️ Sukses
adalah keberhasilan yang anda capai di dalam menggunakan talenta-talenta yang
telah Allah berikan kepada Anda.
◼️ Kecerdasan
akal merupakan kebanggaan, tapi kecerdasan sikap dan perasaaan mutlak
dibutuhkan.
◼️ Kamu harus
selalu semangat, jangan pelihara sikap malas karena, “Laziness makes a man so
slow that pov erty soon overtake him” (Kemalasan membuat seseorang begitu
lamban sehingga kemiskinan segera menyusul).
◼️ Dan ingatlah, bahwa setiap keindahan yang nampak oleh mata adalah perhiasan dunia,
tapi yang paling indah adalah hati yang menyimpan kesalehan akhlak yang mulia.
Untuk
gadis muda yang ingin menjadi salehah:
◼️ Syukuri apa
yang ada, karena kamu dengan semua yang ada pada dirimu sudah lebih banyak
daripada yang dimiliki orang lain.
◼️ Janganlah kamu tergesa-gesa merasa bangga dan puas atas beberapa kebaikan dan keistimewaan
yang kaumiliki. Barangsiapa yang puas, itu pertanda ilmunya terbatas.
◼️ Kamu sudah mulai
beranjak dewasa, harus mulai bisa bersikap dan berfikir dewasa.
◼️ Jadilah wanita yang bijaksana karena hanya ia yang mampu
membedakan yang baik dan yang buruk, yang benar dan yang sesat; Jadilah perempuan yang rendah
hati karena hanya ia yang bisa membangun kehidupan yang indah sempurna.
◼️ Dalam menghadapi perubahan dan untuk menjadi manusia unggul ada
satu jalan yang tidak boleh tidak harus kita lakukan, yaitu selalu memperbaiki
diri terus-menerus menjadi lebih baik.
Untuk wanita biasa yang ingin menjadi salehah:
◼️ Bila akalmu setipis rambut, tebalkan dengan ilmu. Bila hatimu serapuh kaca, kuatkan
dengan iman. Bila perasaanmu selembut sutera, hiasilah dengan akhlak.
◼️ Selalulah kamu bersikap sopan santun terhadap semua orang.
◼️ “Politeness
is the oil which reduces the friction against each other” (Sopan-santun adalah ibarat minyak yang
mengurangi gesekan satu dengan yang lain).
◼️ Tanda pertama kamu menghormati orang lain
adalah kualitas hormat mu terhadap dirimu sendiri. Oleh karena itu hormati
dan hargailah dirimu dengan kepercayaan diri. Bila
kita mengisi hati kita dengan penyesalan untuk masa lalu dan kekhawatiran untuk
masa depan, kita tak memiliki hari ini untuk kita syukuri.
Untuk
wanita bodoh yang ingin menjadi salehah:
◼️ Terus
perangilah kebodohan, karena bodoh bagaikan kendaraan. Orang yang menaikinya
berarti hina dan orang yang menemaninya berarti tersesat.
◼️ Tuntutlah
ilmu sebanyak-banyaknya! Tapi jangan melupakan ibadah. Dan beribadahlah
sebanyak-banyaknya! Tapi jangan melupakan ilmu.
◼️ Orang besar
bukan orang yang otaknya sempurna tetapi orang yang mengambil sebaik-baiknya
dari otak yang tidak sempurna.
◼️ Manusia yang
paling mulia ialah siapa yang mempunyai adab, merendahkan diri ketika
berkedudukan tinggi, memaafkan ketika berdaya membalas dan bersikap adil ketika
kuat.
◼️ Perbaiki selalu
perilakumu, karena memperbaiki prilaku sendiri adalah untuk menolong diri sendiri, mampu mempengaruhi orang untuk berbuat baik adalah untuk menolong orang.
Untuk
wanita yang minder, yang ingin menjadi salehah:
◼️ Percaya
dirilah karena orang yang paling bodoh adalah orang yang meninggalkan
kepercayaan terhadap dirinya sendiri dan selalu mengandalkan orang lain karena menganggapnya
lebih berarti.
◼️ Jangan
menganggap remeh diri sendiri, karena setiap orang memiliki kemungkinan yang
tak terhingga.
◼️ Ketahuilah,
bahwa dunia ini adalah baru, tiada sesuatu yang abadi di dalamnya, termasuk kamu. Oleh karena itu, jadikanlah dirimu yang baru itu senantiasa terkenang
dengan kebaikan. Karena hanya kebaikan dan kebenaranlah yang selalu bernilai
selamanya di sisi Allah.
◼️ Ingatlah,
pilihan hidup yang baik hanya ada dua, yaitu: jika kita tidak bisa menjadi
orang pandai, jadilah orang yang baik.
◼️ Hari ini
sebelum kita mengatakan kata-kata yang tidak baik, pikirkan tentang seseorang yang tidak dapat berkata-kata sama sekali.
Untuk wanita pendiam yang ingin menjadi
salehah:
◼️ Ucapkanlah
terimakasih kepada Allah atas semua kelebihanmu yang tak dimiliki orang
lain.
◼️ Sadarilah
selalu! Kecantikan bukan berada pada raut wajah, dia terpancar bagai serunai
sinar dari dalam hati.
◼️ Jagalah budi
pekerti dan tingkah lakumu, sebab ia mampu menjadikan orang menjadi mulia
walaupun rendah nasabnya.
◼️ Dan jangan
kotori semua keistimewaanmu dengan tutur kata yang buruk, sikap sombong dan
tak sopan.
◼️ Ikutilah Sayyidah Fathimah Ra. yang pemalu, yang selalu merundukkan diri dihadapan semua orang.
Karena malu adalah alamat yang paling nampak dari wanita salehah.
◼️ Karena lidahmu adalah bentengmu, jika engkau
menjaganya maka ia akan menjagamu, dan jika engkau membiarkannya maka ia tidak
akan mempedulikanmu hingga dapat mengantarkanmu pada keburukan.
Untuk wanita pandai yang ingin menjadi
salehah:
◼️ Orang yang pandai adalah orang yang mampu
mengatasi kesulitan dan kekurangan pada dirinya sendiri serta selalu bersikap
tenang sekaligus dewasa.
◼️ Lihatlah kupu-kupu yang begitu sempurna
indahnya. Ia menjadi lebih baik dan sempurna setelah sebelumnya berwujud ulat
yang penuh dengan kekurangan.
◼️ Dan semua itu butuh proses dan menunggu
dengan sabar. Mengapa menunggu? Karena bunga tidak mekar dalam waktu semalam.
◼️ “You have to endure caterpillars if you
want to see butterflies” (Anda harus tahan terhadap ulat jika ingin dapat melihat kupu-kupu).
◼️ Kembangkanlah
sayapmu dan kepakkan dengan Terbanglah tinggi ke angkasa untuk meraih cita-cita
mulia.
Untuk
wanita cantik dan galak yang ingin menjadi salehah:
◼️ Apabila ada
orang memujimu, itu bukan karena kehormatan yang ada padamu, akan tetapi
oleh karena Allah menutupi kejelekanmu dengan menampakkan kebaikanmu. Oleh
karena itu, tetaplah rendah hati senantiasa bersyukur.
◼️ Kecantikan
tanpa kebaikan laksana bunga yang tak berbau harum. Oleh karena itu biasakanlah
berbuat baik, karena kebaikan butuh dibiasakan.
◼️ Jangan mudah
tersinggung dan marah.
◼️ Do all the
goods you can, All the best you can, In all times you can, In all places you
can, For all the creatures you can.
◼️ Jalani hidup
dengan bijak, dan sikapi segala permasalahan yang kauhadapi dengan
kepala dingin dan hati yang tenang.
Untuk wanita
pemalu yang ingin menjadi salehah:
◼️ Rawatlah selalu rasa malu.
◼️ Tapi ingat, adalah kesalahan yang amat besar, bahkan bisa
berbahaya jika kamu dikungkung rasa malu sehingga hal itu menghalang-halangimu tidak mau mengetahui hukum-hukum syariat.
◼️ Ada baiknya kaubiasakan diri untuk tidak merasa malu dalam
mempelajari hukum-hukum Islam, baik hukum yang kecil maupun hukum yang besar.
Sebab, Apabila di
dalam diri seseorang masih ada rasa malu dan takut untuk berbuat suatu
kebaikan, maka jaminan bagi orang tersebut adalah tidak akan bertemunya ia
dengan kemajuan.
◼️ Berbuatlah
seperti mata air yang selalu mengalir tanpa harus dialiri, seperti matahari
yang selalu menyinari bumi, maka kamu akan menemukan kebahagiaan sejati. Hidup ini bukanlah suatu jalan yang datar
dan ditaburi bunga melainkan adakalanya disirami airmata dan juga duri.
Untuk
wanita tidak sempurna yang ingin menjadi salehah:
◼️ Tidak
ada seorangpun di dunia ini yang sempurna, namun tiada ada seorangpun di dunia
ini yang tidak berguna selama ia meringankan beban orang lain.
◼️ Maka
dari itu tumbuhkanlah sifat percaya diri dalam dirimu, yakinlah terhadap
kemampuan diri sendiri. Jangan terus-menerus minder.
◼️ Dalam
perkataan, tidak mengapa kamu merendahkan diri, tetapi dalam aktivitas
tunjukkan kemampuanmu.
◼️ Jangan
terus menerus mengikuti pendapat orang lain. Karena belum tentu pendapatnya
benar.
◼️ Kamu harus memiliki prinsip sendiri yang kokoh dan benar. Bersikaplah kukuh seperti batu karang
yang tidak putus-putus-nya dipukul ombak. Ia tidak saja tetap berdiri kukuh,
bahkan ia menenteramkan amarah ombak dan gelombang itu.
Untuk
wanita yang tidak dianggap, yang ingin menjadi salehah:
◼️ Janganlah
bersedih apabila kamu tidak dihargai orang lain, tapi bersedihlah jika kamu tidak berharga.
◼️ “You
recognize birds from their singging, you do people from their talks” (inti
artinya burung dikenal dari nyanyiannya, manusia dari kata-katanya).
◼️ Maka dari
itu, jagalah lidahmu untuk senantiasa hanya mengucapkan hal yang baik untuk
diri sendiri dan orang lain. Karena ucapan yang baik, bagai bunga teratai yang
keluar dari mulut, sedang ucapan yang buruk, seperti bisa ular yang disemburkan dari
mulut.
◼️ Jangan suka berlebihan
dalam menghina dan merendahkan diri. Karena itu bentuk su`uzhan (negative thinking) yang dilarang agama. Kamu harus bisa membedakan antara rendah hati
dan menghina diri.
◼️ Jagalah
sikap dan ucapanmu. Renungkanlah sebelum bersikap. Berpikirlah sebelum
berbicara.
Sekian.